FROZENHEADS.NET – Saat ini perkembangan teknologi sangat pesat dan mempermudah pekerjaan manusia salah satu contoh Kehadiran ChatGPT buatan OpenAI. 30 November 2022 lalu OpenAI meluncurkan AI ChatGPt dan mendapatkan sejumlah pro dan kontra.
Sebagian orang menganggapnya sebagai teknologi kecerdasaan buatan atau artificial intelligence (AI) yang membantu pekerjaan manusia menjadi lebih mudah. Tidak sedikit pula yang merasa khawatir jika chatbot serupa dapat menggeser pekerjaan-pekerjaan tertentu.
Beberapa pihak pun turut melarang penggunaan ChatGPT di berbagai instansi, termasuk sekolah. Seperti di Australia, juru bicara Departemen Pendidikan negara bagian Queensland mengatakan sudah melarang pemakaian ChatGPT untuk siswa. Penolakan tersebut merupakan buntut dari kekhawatiran pembuatan tugas siswa yang diserahkan sepenuhnya kepada AI.
Jika demikian, bagaimana cara mengecek tulisan hasil ChatGPT dan chatbot AI lainnya?
Cara Mendeteksi Tulisan Hasil ChatGPT dan AI
Ilmuwan data di Mozilla Foundation, Jesse McCrosky mengatakan bahwa tidak ada metode mudah untuk mendeteksi teks yang ditulis oleh AI. Alat-alat yang tersedia saat ini memiliki keterbatasan. “Alat pendeteksi selalu tidak sempurna, sehingga hampir tidak berguna untuk sebagian besar aplikasi,” kata McCrosky.
Menurut dia, mustahil untuk menciptakan alat pendeteksi AI, karena perangkat lunak dengan sistem kecerdasan buatan dapat menyusun teks yang dibuat dengan tujuan khusus untuk menghindari pendeteksi semacam ini. “Mungkin ada perlombaan antara pendeteksi teks ChatGPT dan orang yang menghindari alat pelacak, tetapi tidak akan pernah ada situasi di mana pendeteksi sepenuhnya bisa dipercaya,“ ucapnya.
Meski begitu, Institut Poynter menawarkan beberapa tips untuk menemukan misinformasi dalam tulisan ChatGPT, yaitu memeriksa pola dan inkonsistensi teks. Selain itu, pembaca dapat mencari tanda-tanda kesalahan dan memeriksa konteks tulisan.
Situs Cek Tulisan ChatGPT dan AI
Peneliti di University of New South Wales (UNSW), Md Badiuzzaman, membagikan rekomendasi platform untuk memeriksa tulisan buatan ChatGPT dan chatbot AI lainnya. Berikut daftarnya.
- OpenAI API Key
Perusahaan pengembang ChatGPT, OpenAI sebenarnya menyediakan alat untuk mendeteksi tulisan AI, yaitu OpenAI API Key https://platform.openai.com/ai-text-classifier. Namun, alat ini hanya bisa digunakan untuk melacak teks dengan minimal 1.000 karakter (150-250 kata). Selain itu, alat ini masih dalam penyempurnaan mulai Juli 2023.
- Detektor Demo GPT-2
Pembaca yang merasa menemukan tulisan terindikasi ciptaan AI bisa memanfaatkan situs buatan GPT-2 di https://openai-detector.hf.space. Badiuzzaman yang menguji coba kemampuan platform ini, menggunakan teks dari ChatGPT menyebutkan bahwa 94 persen teks palsu. Akan tetapi, ketika dia mencoba memasukkan sebagian paragraf dari makalahnya, GPT-2 mengatakan bahwa tulisan 99 persen asli.
- GPTZero
GPT Zero melalui situs https://app.gptzero.me/app/welcome mendeteksi kerancuan dalam sebuah tulisan. Kerancuan yang dimaksud mengacu pada seberapa banyak kemungkinan kata-kata disarankan oleh algoritma otomatis. Pasalnya, kalimat yang dihasilkan AI biasanya terdiri dari kata dan frasa yang serupa.
- DetectGPT
University of Stanford meluncurkan alat pendeteksi tulisan AI bernama DetectGPT. Pengguna internet bisa menggunakannya dengan mengakses situs https://detectgpt.ericmitchell.ai/. Namun, platform ini hanya terbatas untuk memeriksa teks buatan GPT-2.
- Writer.com
Cara mendeteksi tulisan hasil ChatGPT juga dapat dilakukan melalui situs https://writer.com/ai-content-detector. Laman ini dapat mengekstrak teks yang dihasilkan AI. Saat Badiuzzaman mencobanya, Writer.com mengidentifikasi makalah buatannya sebagai 99 persen buatan manusia.